Filosofi Burung Garuda
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika tertulis di atas pita yang dicengkeram burung Garuda. Sultan Hamid II lah yang menciptakan Lambang ini, dan disempurnakan oleh Bung Karno. Lalu diresmikan sebagai lambang negara pertama pada tanggal 11-Februari-1950 saat Sidang Kabinet Republik Indonesia Serikat, yang diatur dalam Peraturan Pemerintah No. 43/1958. Berikut ini akan dibahas lebih dalam mengenai
dan juga maknanya.
GARUDA
PERISAI
Pembagian lambang ruang perisai
Maknanya pada sila pertama, Ketuhanan Yang Maha Esa dilambangkan pada Perisai hitam dengan bintang emas berkepala lima, bintang emas artinya cahaya kerohanian bagi setiap manusia.
Maknanya pada sila kedua, Kemanusiaan yang Adil dan Beradab. yakni menandakan hubungan manusia dengan sesamanya saling membantu, gelang persegi menggambarkan pria sementara gelang lingkaran menggambarkan wanita.
Makna pada sila ketiga, Persatuan Indonesia. Pohon beringin ini merupakan sebuah pohon Indonesia berakar tunjang. Hal ini mencerminkan kesatuan serta persatuan Indonesia. Akrnya yang menggelantung dari ranting-rantingnya mencerminkan Indonesia yang memiliki berbagai latar belakang budaya berbeda-beda.
Makna pada sila keempat, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat, Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan dan Perwakilan. Lembu liar/ Banteng ini merupakan binatang sosial yang senang berkumpul, dalam arti manusia mengambil keputusan berdasarkan musyawarah, yaitu berkumpul.
Makna pada Sila kelima, Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia yaitu mencerminkan pangan dan sandang tanpa melihat status maupun kedudukannya. Artinya adalah persamaan sosial yag tidak memandang kesenjangan social.
PITA BERTULISKAN SEMBOYAN “BHINNEKA TUNGGAL IKA”
LETAK WARNA PADA BAGIAN-BAGIAN GARUDA PANCASILA
MAKNA WARNA PADA GARUDA PANCASILA
Adapun beberapa warna yang ada pada Lambang Garuda Pancasila. Warna – warna yang digunakan sebagai warna pada lambang Garuda Pancasila ini mempunyai makna dan juga arti kurang lebih sebagai berikut :
1. Bintang Tunggal
2. Rantai Emas
3. Pohon Beringin
4. Kepala Banteng
5. Padi Kapas
Komentar
Posting Komentar