Penggunaan Layanan Sistem Informasi (Sistem Informasi Eksekutif)
Keberadaan
informasi di tengah kemajuan teknologi dan informasi saat ini bukan hanya
sebagai pendukung dalam kegiatan operasional perusahaan saja, melainkan sudah
menjadi bagian penting yang menentukan strategi perusahaan. Informasi yang
dihasilkan harus mempunyai kualitas yang diukur dari tiga hal yaitu akurat
(accurate), tepat pada waktunya (timeliness) dan relevan (relevance). Untuk
mendapatkan informasi yang sesuai dengan kebutuhan manajemen, maka diperlukan
suatu sistem informasi eksekutif yang dapat terintegrasi dengan baik. EIS
(Executive Information System) dibangun berdasarkan kebutuhan dan kondisi
perusahaan, karena setiap perusahaan adalah unik
Eksekutif
merupakan manajer tingkat atas yang memiliki pengaruh kuat pada setiap
kegiatan, arah dan tujuan organisasi. Dari sudut pandang organisasi atau
perusahaan, CE (Chief Executive)/eksekutif tertinggi adalah jenjang tertinggi
dalam perusahaan (eksekutif) atau administrator yang diberi tanggung jawab
untuk mengatur keseluruhan suatu organisasi. Dari beberapa fungsi manajemen
(perencanaan, pengorganisasian, dan pengarahan), eksekutif berperan dalam
fungsi perencanaan (planning). Pada fungsi ini, eksekutif menentukan tujuan dan
perencanaan organisasi secara keseluruhan agar fungsi-fungsi lain di dalam
organisasi juga dapat berjalan.
Sistem
Informasi Eksekutif (Executive Information System) merupakan salah satu sistem
pendukung manajemen yang khusus dirancang bagi manajer pada tingkat perencanaan
strategis. Sistem Informasi Eksekutif melayani level strategi pada organisasi.
EIS sebagai pendukung eksekutif berperan mendukung perencanaan dan penyampaian
kebutuhan informasi serta pengambilan keputusan manajer tingkat atas. Sistem
Informasi Eksekutif didefinisikan sebagai suatu sistem informasi berbasis
komputer yang dirancang untuk menyediakan eksekutif dengan informasi internal
dan eksternal yang mudah diakses dan relevan dengan kegiatan-kegiatan manajemen
mereka.
Berbeda
dengan tipe sistem informasi yang lain, pada dasarnya EIS tidak dirancang untuk
menyelesaikan masalah tertentu. EIS dirancang untuk membantu eksekutif mencari
informasi yang diperlukan manakala mereka membutuhkannya dan dalam bentuk apa
pun yang paling bermanfaat. Sebagai implementasinya, pemakai EIS dapat memilih
format grafik, mengatur tampilan informasi yang dikehendaki, dan mengetahui
pemicu laporan perkecualian.
Manajer
senior menggunakan sistem informasi eksekutif dalam membuat keputusan.
Executive Support System (ESS) merupakan salah satu bentuk sistem informasi
yang disusun dari banyak sumber data dalam bentuk summary yang dipergunakan
oleh pihak manajemen senior untuk melakukan monitor performance, assessment dan
pengembangan strategi bisnis. Sistem Pendukung Eksekutif mengarah pada
keputusan-keputusan yang bersifat tidak rutin, yang memerlukan penilaian,
evaluasi, dan pemikiran karena tidak ada prosedur baku yang disepakati.
Model Sistem Informasi
Eksekutif dapat dilihat dari Gambar diatas Konfigurasi EIS berbasis komputer
biasanya meliputi komputer personal. Dalam perusahaan besar PC (Personal
Computer) tersebut dihubungkan dengan mainframe. Komputer personal eksekutif
itu berfungsi sebagai executive workstation
Konfigurasi perangkat
kerasnya mencakup penyimpanan sekunder, kebanyakan dalam bentuk hardisk, yang
menyimpan database eksekutif. Database eksekutif berisi data dan informasi yang
telah diproses sebelumnya oleh komputer sentral perusahaan. Eksekutif memilih
dari menu untuk menghasilkan tampilan layar yang telah disusun sebelumnya atau
untuk melakukan sejumlah kecil pemrosesan. Sistem itu juga memungkinkan pemakai
menggunakan kotak surat elektronik perusahaan dan mengakses data dan informasi
dari lingkungan.
Ciri-ciri sistem informasi
eksekutif yang baik:
· fokus pada informasi yang dibutuhkan
eksekutif, dengan penyajian yang sederhana dan interface yang mudah digunakan
· fokus pada high level summaries dan
drill-down (dapat ditelusuri ke bawah)
· menampilkan laporan yang ringkas berupa grafik
· mengacu pada struktur organisasi di setiap
level eksekutif.
Karakteristik teknologi
informasi yang dibutuhkan oleh sistem informasi eksekutif yaitu:
· Executive-friendly, sesuai dengan keahlian
mengoperasikan komputer yang dimiliki oleh kalangan eksekutif. Mudah digunakan
dan mudah dipelajari.
· Memungkinkan pengguna untuk meng-undo
prosedur atau kembali ke tampilan layar yang diakses sebelumnya.
· Memiliki on-line help.
· Sesuai dengan kebutuhan eksekutif dalam hal
kecepatan
Karakteristik Data untuk
Sistem Informasi Eksekutif Format data yang disediakan oleh sistem informasi
eksekutif juga harus memenuhi kebutuhan data para pihak eksekutif. Berikut
adalah karakteristik data yang dibutuhkan oleh sistem informasi eksekutif :
· Highly Summarized Data Informasi yang
ditawarkan oleh sistem informasi eksekutif merupakan informasi rangkuman
sehingga memudahkan eksekutif dalam mengambil keputusan dengan mengambil
kesimpulan berdasarkan hasil rangkuman dari keseluruhan transaksi yang telah diolah
melalui data warehouse.
· Drill Down Informasi yang ditawarkan
sistem informasi eksekutif dapat memungkinkan melihat secara detail rangkuman
yang telah ditampilkan oleh sistem informasi eksekutif. Hal ini terkadang
dilakukan saat eksekutif menilai gejolah grafik informasi yang ditampilkan
kurang meyakinkan sehingga dinilai perlu untuk melihat penyebab dari pergerakan
grafik yang kurang seimbang agar dapat dijadikan bahan pertimbangan dalam
mengambil keputusan bisnis.
· System Integrate Fasilitas ini
memungkinkan eksekutif untuk mengetahui data transaksi secara online sehingga
dapat membantu analisa oleh eksekutif dengan memanfaatkan data yang sedang
berjalan untuk dijadikan tolok ukur dalam mendukung informasi yang diterima
oleh eksekutif melalui sumber informasi lain.
· Future Simulation Fasilitas future
simulation merupakan salah satu fasilitas penting dan paling sering diakses
oleh eksekutif mengingat kemampuan dari sistem informasi ini untuk mengolah,
memprediksi dan menampilkan pergerakan grafik beberapa tahun mendatang
berdasarkan data data yang sudah ada sebelumnya. Tentunya grafik yang
ditampilkan tidaklah bersifat baku, tetapi lebih kepada prediksi kasar
perkembangan bisnis suatu organisasi.
· Benchmark Feature Benchmark merupakan
salah satu fasilitas yang berfungsi untuk membandingkan kinerja organisasi
dengan kinerja organisasi sejenis lain berdasarkan data data yang dikeluarkan
oleh lembaga statistik nasional. Fasilitas ini dipergunakan oleh eksekutif yang
berusaha mengukur kekuatan organisasi yang dipimpinnya dengan organisasi
saingan. Hal ini bertujuan sebagai patokan dalam mengambil langkah startegis
untuk mencapai sasaran organisasi yang telah ditetapkan bersama.
Komentar
Posting Komentar